Brian Shroder: Stablecoin, Fondasi Sistem Keuangan Masa Depan

• Fajria Anindya Utami
• January 19, 2025
• Crypto
• 1Money, stablecoin
• 0 Comments

Mantan petinggi Binance, Brian Shroder melalui jaringan pembayaran stablecoin Layer-1, 1Money, telah berhasil mengumpulkan lebih dari $20 juta dalam pendanaan awal. Dana ini dikatakan untuk memperkuat infrastruktur pembayaran digitalnya. Pengumuman resmi yang dirilis pada 16 Januari mengungkapkan bahwa lebih dari dua lusin perusahaan modal ventura terlibat dalam putaran pendanaan ini. Beberapa di antaranya adalah F-Prime Capital, Galaxy Ventures, Hack VC, Tribe Capital, Kraken Ventures, KuCoin Ventures, BitGo Ventures, Bankless Ventures, MoonPay Ventures, Portage, dan Ethereal Ventures.

1Money menciptakan protokol yang dirancang khusus untuk memfasilitasi pembayaran stablecoin. Protokol ini menggunakan desain siaran konsisten Byzantine yang sedang dalam proses paten. CEO perusahaan, Brian Shroder, menyatakan bahwa stablecoin akan menjadi “fondasi untuk sistem keuangan global baru yang dimodernisasi”. Dia juga menekankan pentingnya menjembatani kesenjangan antara teknologi Web3 dan pengguna utama.

Visi Brian Shroder untuk Stablecoin

“Stablecoin memiliki potensi luar biasa untuk menciptakan ekosistem pembayaran yang lebih efisien dan inklusif. Kami melihat ini sebagai peluang untuk mengubah cara dunia bertransaksi,” ujar Brian Shroder.

Sebelumnya, Brian Shroder menjabat sebagai presiden dan kepala eksekutif Binance.US dari Agustus 2021 hingga September 2023. Pengalamannya dalam memimpin platform perdagangan kripto besar memberi kepercayaan tambahan pada visi dan strategi yang diusung oleh 1Money.

Setelah pengembangannya selesai, Jaringan 1Money mengklaim akan menawarkan fitur-fitur unggulan seperti transaksi instan, biaya tetap, dan dukungan untuk berbagai stablecoin. Dukungan multi mata uang ini memungkinkan pengguna membayar biaya transaksi langsung dengan stablecoin yang mereka gunakan tanpa perlu mengelola token gas.

Pertumbuhan Pasar Stablecoin

Stablecoin telah menjadi salah satu inovasi terbesar dalam industri blockchain. Meskipun Bitcoin memperkenalkan konsep pembayaran terdesentralisasi, stablecoin terpusat kini menjadi salah satu aplikasi terbesar dalam ekosistem ini. Data dari CoinGecko menunjukkan bahwa nilai pasar stablecoin saat ini mencapai $214 miliar, dengan dua stablecoin utama, USDt dari Tether dan USD Coin, menyumbang lebih dari 85% dari total nilai tersebut.

Dalam wawancara dengan Cointelegraph, Guy Young, pendiri protokol stablecoin terdesentralisasi Ethena, mengungkapkan optimisme terhadap masa depan stablecoin. “Pasar stablecoin dapat dengan mudah melampaui $300 miliar pada tahun ini karena minat terhadap kripto terus meningkat,” jelasnya.

Selain itu, persaingan di sektor stablecoin diperkirakan akan semakin ketat. Raksasa fintech seperti PayPal, Revolut, dan Robinhood telah menunjukkan minat yang besar untuk memasuki pasar ini. Mereka melihat peluang besar dalam adopsi stablecoin yang terus berkembang.

Salah satu pelaku utama dalam sektor pembayaran, Visa, juga menunjukkan antusiasme terhadap adopsi stablecoin. Kepala kripto Visa, Cuy Sheffield, memprediksi bahwa tahun 2025 akan menjadi momen penting dalam evolusi stablecoin. “Jika tahun 2024 adalah tahun permintaan stablecoin meningkat kembali, maka tahun 2025 akan memperkenalkan peluang penting berikutnya: munculnya kartu yang terhubung dengan stablecoin,” katanya.

Visa memandang stablecoin sebagai alat untuk memodernisasi jalur pembayaran global, membuka jalan bagi efisiensi yang lebih tinggi dalam transaksi lintas batas. Pendekatan ini tidak hanya membantu mempercepat adopsi stablecoin tetapi juga menciptakan peluang baru bagi pengguna dan pelaku industri.

Potensi Inovasi di Masa Depan

Dalam percakapan dengan beberapa pemodal ventura, Brian Shroder mengungkapkan bahwa desain protokol 1Money bertujuan untuk mengatasi kelemahan dalam infrastruktur pembayaran digital saat ini. “Kami ingin menghadirkan solusi yang bukan hanya cepat dan efisien tetapi juga mudah digunakan oleh siapa saja, dari pengguna individu hingga bisnis besar,” ungkapnya.

Pengembangan teknologi siaran konsisten Byzantine menjadi salah satu kunci diferensiasi 1Money. Teknologi ini dirancang untuk memastikan keamanan dan konsistensi data dalam jaringan yang terdistribusi. Dengan memanfaatkan teknologi ini, 1Money berharap dapat menciptakan ekosistem yang andal dan dapat dipercaya.

Meskipun potensi pertumbuhan stablecoin sangat besar, tantangan tetap ada. Regulasi yang ketat, volatilitas pasar kripto, dan kebutuhan untuk mendidik pengguna baru adalah beberapa kendala yang perlu diatasi. Namun, Brian Shroder tetap optimis. “Kami percaya bahwa dengan inovasi yang tepat dan dukungan dari para pemangku kepentingan, stablecoin dapat menjadi tulang punggung sistem pembayaran global yang lebih baik,” tambahnya.

Dengan pendanaan awal yang signifikan dan visi yang jelas, 1Money berada pada posisi yang kuat untuk memimpin transformasi dalam industri pembayaran digital. Langkah mereka tidak hanya menarik perhatian investor tetapi juga membuka peluang besar untuk masa depan sistem keuangan global.